infoaskara.com

Di dalam tradisi Jawa, weton atau hari kelahiran tidak sekadar menunjukkan tanggal lahir seseorang, melainkan diyakini memengaruhi kepribadian, jalannya kehidupan, serta nasib rejekinya. Salah satu jenis weton yang sangat bernilai tinggi ialah Tibo Ratu, yang dianggap simbol kemuliaan, martabat, dan berkah rezeki yang tak pernah habis.

Orang-orang yang lahir pada hari Jumat Pahing dipercaya memiliki semangat kepemimpinan, ketajaman pikiran, dan perhatian yang tulus terhadap sesama. Ciri-ciri ini menjadikan mereka disegani, cepat diterima oleh lingkungannya, serta mendapatkan nasib baik dalam berbagai bidang kehidupan seperti karier, usaha, maupun interaksi sosial.

Artikel ini akan mengupas tuntas delapan hari lahir Tibo Ratu yang dikatakan akan menjadi orang kaya dan senantiasa menerima aliran rejeki lancar tak pernah putus sesuai dengan Primbon Jawa.

Di dalam sistem perhitungan Jawa, Tibo Ratu digambarkan seperti seorang tokoh yang berada di kursi pemerintahan. Orang-orang yang lahir dengan weton tersebut diyakini memiliki ketenangan batin, kemampuan untuk membujuk orang lain, serta kerap kali menjadi teladan bagi sekitarnya. Selain itu, mereka juga dikatakan mendapatkan nasib baik dalam hal finansial maupun rohani.

Dikutip dari saluran Primbon Cirebon, keunikan weton Tibo Ratu adalah sebagai berikut:

Mempunyai daya tarik yang dihormati oleh banyak orang.
Menarik perhatian dan mendapat penghargaan dari berbagai kalangan.
Berwibawa sehingga diminati oleh banyak orang.
Membuat banyak orang mengagumi dan mempercayainya.
Memiliki pesona yang membuat banyak orang takjub.
Lebih dihargai tanpa perlu dipaksakan.
Memiliki semangat beramal dan senang membantu orang lain.
Rizki sering kali tiba dari tempat yang tak pernah terduga.
Dianggap memiliki kemampuan untuk memimpin atau menjadi seorang pimpinan yang hebat.

1. Sabtu Pahing

Orang dengan hari lahir Sabtu Pahing cenderung bersemangat tinggi, keras kepala, serta cerdas. Mereka memiliki bakat kepemimpinan yang luar biasa, sehingga sering diandalkan untuk menjalankan tanggung jawab krusial baik di tempat kerja maupun dalam kehidupan sosial.

Keunggulan Sabtu Pahing:

Keras, adil, tapi selalu penuh perhatian.
Pandai mengambil keputusan bijak.
Dihormati karena karismanya.
Laluan keberuntungan tersedia luas karena diandalkan oleh banyak orang.

2. Minggu Legi

Seseorang yang lahir dalam hari Legi biasanya bersifat diam, tertutup, dan lebih memilih menghabiskan waktu sendirian. Meski tampak tenang dari luar, mereka ternyata memiliki hati yang baik, penuh perasaan, serta murah hati.

Keunggulan Minggu Legi:

Mempunyai watak yang cerdas dan penuh kebijaksanaan.
Menunjukkan sikap yang pandai dan berpengetahuan luas.
Berwatak bijak serta memiliki rasa percaya diri tinggi.
Sanggup mengambil keputusan dengan hati-hati dan matang.
Suka menolong tanpa pamrih.
Dihormati karena ketulusan hatinya.
Rizki datang berkat permohonan orang-orang yang pernah dibantu.

3. Selasa Pon

Weton Selasa Pon merupakan hari lahir yang dikaitkan dengan sifat humanis yang kuat. Mereka cenderung suka membantu, menjaga, serta menciptakan perasaan nyaman bagi orang-orang di sekelilingnya.

Keunggulan Selasa Pon:

Memiliki hati welas asih.
Suka menebarkan rasa damai.
Hidupnya penuh keberkahan.
Rizki mengalir lancar akibat sikap sosialnya.

4. Jumat Wage

Kelahiran di hari Jumat Wage mengandung makna bahwa mereka memiliki sikap jujur sebagai ciri paling mendasar. Mereka kuat dalam menjunjungi nilai etika, setia terhadap komitmen, serta senantiasa siap menolong orang lain.

Keunggulan Jumat Wage:

Jujur dan berintegritas.
Tangannya yang ringan bermanfaat bagi sesama.
Kemampuan untuk memberi tanpa ragu meringankan beban orang lain.
Sifat murah hati dapat mempermudah kehidupan banyak orang.
Membantu dengan mudah dan cepat menjadi bentuk dukungan nyata.
Hidup penuh berkah.
Rizki datang melalui usaha yang benar dan ikhlas.

5. Rabu Kliwon

Pemilik hari lahir Rabu Kliwon mempunyai intelegensi yang luar biasa, naluri yang akurat, serta semangat rohani yang dalam. Mereka umumnya disegani berkat wawasan dan ketenangan pikirannya.

Keunggulan Rabu Kliwon:

Mempunyai naluri yang sering kali tidak pernah keliru.
Bijaksana dalam memberi nasihat.
Disegani banyak orang.
Rizki yang mengalir deras dari berbagai sektor, termasuk dalam bisnis.

6. Kamis Pahing

Weton Kamis Pahing terkenal dengan semangat yang tinggi namun tetap bersikap sederhana. Mereka merupakan orang-orang yang tekun bekerja, memiliki perencanaan matang, serta tidak mudah menyerah.

Keunggulan Kamis Pahing:

Orang yang rajin bekerja dan tidak mudah menyerah.
Memiliki semangat wirausaha.
Banyak berhasil dalam dunia usaha.
Rezeki melimpah berkat kegigihan.

7. Senin Pon

Seseorang yang lahir di hari Senin Pon mempunyai sifat sabar, tenang, serta penuh kebijaksanaan. Mereka biasanya berperan sebagai perantara dalam perselisihan dan mampu menumbuhkan keterpaduan.

Keunggulan Senin Pon:

Pribadi yang penyabar.
Pandai menciptakan kedamaian.
Selalu diandalkan oleh berbagai kalangan.
Rizkinya mengalir dengan baik karena dianggap sebagai pribadi yang bisa diharapkan dan dipercaya.

8. Sabtu Wage

Hari Sabtu Wage termasuk ke dalam golongan Tibo Ratu yang mempunyai sifat keras kepala, setia, serta tekad yang kuat. Mereka biasanya tidak sering mengandalkan orang lain dan cenderung bersikap otonom di semua aspek kehidupannya.

Keunggulan Sabtu Wage:

Teguh pendirian dan mandiri.
Setia pada komitmen.
Pandai mengatur keuangan.
Rizki mengalir deras akibat usaha dan ketekunannya.

Berdasarkan kitab Primbon Jawa, makna rejeki bukan sekadar barang atau uang, melainkan juga kedamaian jiwa, lingkungan rumah tangga yang rukun, anak-anak yang taat dan hormat, serta kesejahteraan dalam segala aspek kehidupan. Rejeki yang terus-menerus lancar bagi seseorang dengan weton Tibo Ratu dapat ditafsirkan sebagai:

Hidup serba berkecukupan.
Setiap pekerjaan atau usaha pasti memiliki kesempatan yang tersedia.
Memperoleh bantuan dan dukungan dari berbagai pihak.
Selalu menemukan solusi untuk mengatasi segala tantangan.

Walaupun kelahiran Tibo Ratu dianggap sebagai tanda keberuntungan, inti dari sukses sesungguhnya masih bergantung pada upaya serta pola pikir yang dimiliki oleh pemiliknya. Berikut ini beberapa cara untuk memperlancar rejeki milik Tibo Ratu:

Jangan sombong walaupun mendapat penghargaan dari banyak orang.
Selalu bersikap sederhana meskipun disanjung oleh banyak orang.
Bersikap humbel meskipun dikenal dan dihargai banyak orang.
Hindari kesombongan kendati memiliki reputasi yang baik di mata banyak orang.
Pertahankan sikap rendah hati walau sering dipuji oleh masyarakat luas.
Melatih pemahaman dan keimanan untuk menjadi lebih cerdas.
Bukan pamer dan rakus walaupun memperoleh kekayaan yang melimpah.
Memelihara integritas serta kesetiaan di setiap tahap perjalanan hidup.
Membantu orang lain dengan ikhlas sehingga kesempatan mendapatkan rejeki menjadi lebih luas.

Delapan hari kelahiran Tibo Ratu tersebut melambangkan nasib baik sesuai dengan kitab Primbon Jawa. Mereka diyakini memiliki daya tarik positif seperti kewibawaan, kemampuan memimpin, kecerdasan, dan limpahannya rejeki. Tetapi, sebagaimana sering ditegaskan dalam budaya Jawa, prediksi ini hanya sebagai panduan. Akhirnya, upaya, doa, serta cara hidup seseoranglah yang menentukan tingkat kesuksesan yang bisa dicapainya.
Delapan tanggal lahir Tibo Ratu itu mengandung makna keberuntungan besar berdasarkan buku Primbon Jawa. Dianggap mampu memberikan aura positif yaitu rasa percaya diri, kapasitas menjalankan peranan pemimpin, ketajaman pikiran, juga hasil penghidupan yang cukup. Meski demikian, seperti biasanya disampaikan oleh adat istiadat Jawa, prakiraan ini sekadar arahan. Yang penting adalah kerja keras, permohonan kepada Tuhan, serta pola perilaku manusia sendiri yang menjadi penentu bagaimana ia mencapai keberhasilan.
Lembaga delapan waktu lahir Tibo Ratu diatas merupakan tanda-tanda kebahagiaan besar menurut ajaran Primbon Jawa. Dikenali memiliki tenaga spiritual positif yakni otoritas, bakat kepemimpinan, kedewasaan piker, maupun kecukupan ekonomi. Akan tetapi, sama halnya dengan apa yang senantiasa dikatakan dalam tradisi Jawa, teori ini cuma petunjuk saja. Kunci utamanya ialah semangat belajar, harapan dari hati nurani, dan pendirian jiwa seseorang yang benar-benar menentukan sampai dimana dia dapat mendapatkan sukses.