PR Jepara –
Secara teori, Estonia tidak dapat menghadang kekuatan Norway. Namun, pertandingan sepak bola belum tentu ditentukan oleh statistik saja. Nanti malam, di Stadion A. Le Coq Arena yang berada di Tallinn, akan terlihat; apakah tim Sinisargi sanggup menunjukkan performa luar biasa untuk membalikkan situasi, atau justru semakin tenggelam akibat serangan keras dari pemain seperti Erling Haaland dan rekannya tersebut.
Estonia: Tempat Tinggal Milik Sendiri, Namun Kenyamannya Tak Pernah Dirasakan
Jurgen Henn memiliki tanggung jawab yang berat di depan mata. Pasukannya baru mencapai satu kali kemenangan dalam tiga pertandingan perdana Grup I Kualifikasi Piala Dunia 2026. Bahkan lebih mengkhawatirkan, Estonia cuma memenangkan satu pertandingan saja dari sepuluh laga kandang mereka sejak tahun 2022; ironinya, kemenangan tersebut terjadi saat melawan Azerbaijan.
Sekarang, mereka menghadapi tim dengan performa tertinggi dalam grup, dan penonton di Tallinn sangat menyadari hal itu: pertandingan ini tidak hanya sekedar tantangan besar, melainkan juga mungkin menjadi momen penting bagi nasib mereka dalam kompetisi kualifikasi.
Kekecewaan atas kekalahan 1-3 melawan Israel minggu lalu masih membekas. Tidak hanya karena mereka sempat memimpin berkat gol dari Mattias Kait, tetapi juga karena secara psikologis, timnas Estonia tampak rapuh saat skor menjadi imbang. Dengan ketinggalan tiga angka di belakang peringkat kedua, Sinisargid tidak memiliki banyak kesempatan untuk membuat kesalahan lagi.
Harapannya satu saja? Pernah ada kejutan pada pertandingan-pertandingan tidak terduga sebelumnya. Namun, untuk mengamankan poin melawan Norwegia, segalanya harus berlangsung tanpa cela—terlebih lagi di bagian belakang lapangan yang akhir-akhir ini cenderung kurang fokus.
Norwegia: Peraturan Berdiri di Atas Klasemen
Norwegia bermain di pertandingan ini dengan postur bangga dan wajah berseri-seri. Dalam tiga pertarungan mereka, semuanya berhasil dimenangkan dengan hanya satu kali kebobolan gol.
Terakhir, Italia ditutup tiga gol tanpa balas dalam gaya yang sangat tajam—ketiganya tercipta di paruh pertama berkat sorotan dari Sorloth, Nusa, serta tidak bisa dilepaskan dari kontribusi Haaland.
Sepertinya Stale Solbakken sudah menemukan formasi sempurna. Mereka memiliki serangan yang mematikan, pergantian posisi yang pesat, serta gelandang tengah dipimpin oleh Martin Odegaard yang enerjik. Data statistik pun menguatkan hal ini: lima kali kemenangan dalam enam pertandingan terakhir, dengan catatan tiga kemenangan berturut-turut saat menjamu tamu di luar negeri sebelum perjalanan ke Estonia.
Dengan unggul tiga angka atas Israel dan enam angka lebih baik daripada Estonia, memenangkan pertandingan di Tallinn akan menjadikan Norway semakin aman di posisi tertinggi dan hampir tidak dapat dicegah untuk mendapatkan tempat langsung menuju Piala Dunia 2026 yang berlangsung di AS.
Situasi Saat Ini dan Formasi Pemain
Estonia terus mengandalkan Mattias Kait untuk menjadi penggerak utama dalam serangan setelah posisi Alex Tamm. Di sektor sayap, Ioan Yakovlev dan Vlasiy Sinyavskiy siap bertindak dengan mencoba membongkar pertahanan Norway dari tepi lapangan. Barisan belakang masih diberikan kepercayaan kepada Paskotsi serta Kuusk; namun, stabilitas mereka perlu dievaluasi lebih lanjut.
Di pihak tim lawan, Lovene bermain dengan bebas dari tekanan. Haaland bakal mengambil alih sebagai penyerangan utama, dibantu oleh Sorloth serta Nusa yang menunjukkan performa cemerlang saat melawan Italia. Sementara itu, Odegaard dipersiapkan untuk menjadi pusat kontrol dalam permainan di area tengah lapangan, bergabung dengan Berge dan Thorsby. Sedangkan pertahanan dikuasai oleh pasangan Ajer dan Heggem yang bertugas menjaga garis akhir sebelum Nyland merayakan kemenangan mereka di gawang.
Perkiraan Susunan Pemain
Estonia (4-2-3-1)
Hein; Schjonning-Larsen, Paskotsi, Kuusk, Saliste; Soomets, Shein; Yakovlev, Kait, Sinyavsky; Tamm
Norwegia (4-3-3)
Nyland; Ryerson, Ajer, Heggem, Wolfe; Odegaard, Berge, Thorsby; Sorloth, Haaland, Nusaintan
Prediksi Skor
Data bicara dengan keras: Norwegia tengah mencapai performa terbaiknya, sementara Estonia merasakan ketidaknyamanan saat bertanding di markas sendiri. Secara individual dan tim, Lovene lebih superior di mayoritas sektor lapangan. Akan tetapi, sepak bola senantiasa memberi kesempatan untuk kejutan kecil, terutama bila Haaland kurang tajam pada hari pertandingan tersebut.
Namun jika Norwegia tampil sebaik ketika mengalahkan Italia, sangat sulit membayangkan Estonia dapat menahan arus serangan kuat dari tim tamu.
Estonia 1-3 Norwegia
Head to Head
Fisal 24-Mar-16 Estonia vs Norwegia 0-0
Anggaran tahun fiskal 20-Apr-05 untuk Estonia vs Norwegia adalah 1-2
***