Keluarga Muda Jatim Park: Memilih Rumah Sakit Sendiri Setelah Kecelakaan, Manajemen Pastikan Biaya Perawatan Terjamin


infoaskara.com

– Setelah kecelakaan pengunjuk ria yang jatuh dari wahana 360° Pendulum di Jatim Park 1 menyebar luas dan mendapat perhatian masyarakat, grup Jawa Timur Park kembali memberikan klarifikasi tentang cara merespons para korban, terutama mengenai aspek layanan kesehatan.

Titik S. Ariyanto, yang menjabat sebagai Manajer Pemasaran dan Hubungan Masyarakat Grup Jawa Timur Park, mengatakan bahwa semua tamu Jatim Park sejauh ini sudah ditanggung oleh polis asuransi dari ASGRINDO. Akan tetapi, dalam insiden kali ini, famili si korban lebih memilih agar orang tersayangnya itu dirawat di rumah sakit yang menjadi pilihan mereka di Kota Malang.

\”Penanganan korban telah disediakan oleh ASGRINDO melalui polis asuransinya untuk seluruh tamu Jatim Park. Namun, mengacu pada keinginan keluarga korban, mereka lebih memilih rumah sakit pilihan mereka sendiri. Kami pun mendukung dan memberi izin agar mereka dapat menggunakan fasilitas kesehatan di Kota Malang,\” terangkan Titik kepada kami hari Jumat, 18 April.

Bukan cuma rumah sakit, keluarga secara khusus telah memilih sendiri dokter spesialis untuk merawat korban. Pihak manajemen dengan hormat menerima keputusan itu dan berkomitmen untuk membayar semua biaya perawatan tanpa ada pengecualian.

\”Mereka menentukan sendiri dokter spesialis yang dipilih oleh keluarga korban, dan hal tersebut telah kami patuhi. Kami akan memenuhi semua keperluan si adik hingga proses perawatan selanjutnya, sebagaimana dijelaskan oleh tim medis atau fasilitas kesehatan,\” jelasnya.

Manajemen menyatakan bahwa prioritas utama sekarang adalah memastikan para korban menerima perawatan terbaik sampai mereka sepenuhnya sembuh. Semua keperluan medis akan diurus secara langsung oleh regu Jatim Park.

Pernyataan tersebut semakin menguatkan respons cepat manajemen taman rekreasi setelah kejadian yang terjadi pada Senin, 8 April 2025 sekitar jam 16:00 WIB, di mana seorang tamu berumur 14 tahun jatuh dari ketinggian kurang lebih dua meter.

Scroll to Top