Starlink Elon Musk Hentikan Penjualan di Indonesia

Starlink
milik
Elon Musk
menghentikan sementara penjualan alat serta pengaktifan paket baru bagi pelanggan yang melakukan pembelian melalui ritel atau pedagang pihak ketiga.

\”Starlink saat ini belum menerima pelanggan baru di Indonesia akibat kuota yang telah penuh,\” demikian pernyataan Starlink dalam halaman webnya, seperti dilaporkan pada Senin (14/7).

Namun demikian, warga Indonesia masih dapat melakukan pemesanan terhadap perangkat Starlink dan menantikan kelengkapan stok barang. Pengguna cukup mengisi alamat yang diperlukan.
email
di halaman resmi untuk menerima notifikasi, apabila stock kit telah tersedia.

\”Silakan diketahui bahwa kami tidak bisa menentukan estimasi waktu tersedianya layanan, namun tim kami berkolaborasi dengan mitra setempat guna menghadirkan Starlink di Indonesia sesegera mungkin,\” ujar perusahaan.

  • Wi-Fi 7 serta Menara Internet yang Mengudara: Senjata Anyar Telkom Melampaui Kecepatan Starlink
  • Amazon Kuiper Berencana Menanamkan Dana Sebesar Rp 328 Miliar di Indonesia, Siap Bersaing dengan Starlink
  • Starlink Mini Diluncurkan dengan Harga Mulai dari 9 Juta Rupiah, Berikut Spesifikasinya yang Mirip Ukuran Laporan Komputer

Starlink merupakan layanan koneksi internet berbasis satelit yang dibuat oleh perusahaan SpaceX, kepemilikan dari pengusaha paling kaya di dunia yaitu Elon Musk. Layanan ini memanfaatkan jutaan satelit yang ditempatkan pada lintasan rendah Bumi atau disebut dengan Low Earth Orbit (LEO).

Perusahaan SpaceX atau Space Exploration Technologies Corporation merupakan sebuah badan bisnis teknologi ruang angkasa milik pribadi dari Amerika Serikat yang didirikan oleh Elon Musk sejak tahun 2002. Selain layanan Starlink, berbagai produk yang dimiliki antara lain: roket Falcon 9 dan Falcon Heavy, sistem pengangkutan luar angkasa bernama Starship, serta kapal khusus penumpang maupun barang bagi NASA yaitu Dragon.

Starlink telah berjalan di Indonesia sejak 2022, tetapi secara formal mulai beroperasi pada bulan Mei tahun lalu.

Di Nusantara, layanan Starlink dikenal melalui perusahaan bernama PT Starlink Services Indonesia. Perusahaan ini berkolaborasi bersama Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) guna menjangkau kebutuhan akses internet bagi pelaku usaha di seantero wilayah Tanah Air.

Starlink berkolaborasi dengan Telkomsat dalam penyediaan layanan segmentasi
enterprise
beberapa daerah di Indonesia pada bulan Mei 2024. Direktur Utama Telkomsat Lukman Hakim Abd. Rauf menjelaskan kerja sama ini memberi kesempatan kepada perusahaan untuk menawarkan layanan bisnis berbasis Starlink yang bersaing serta sejajar dengan paket bisnis yang disediakan melalui
website
SpaceX.

Kedua pihak sudah bekerja sama dengan Starlink sejak tahun 2021 dan telah menyelenggarakan layanan tersebut.
backhaul
Starlink mulai beroperasi sejak tahun 2022 menggunakan izin yang dikeluarkan oleh pemerintah.

“Infrastruktur
backhaul
acara yang diselenggarakan oleh Telkomsat mampu menyediakan layanan koneksi melalui satelit berkelas sambil tetap menjaga hak atas negara serta keselamatan informasi nasional,\” ujar Lukman di halaman web resmi, bulan Mei tahun 2024.

Scroll to Top